SOALKAKITA.COM, Parigi Moutong – Dinas Komunikasi dan Informatika kabupaten Parigi Moutong Gelar Sosialisasi tentang Informastion Security Awerenes (Kesadaran Keamanan Informasi) tingkat Kabupaten Parigi Moutong Tahun 2022, kamis (31/ 03/22) bertempat di Gedung Aula Lantai II kantor Bupati Parigi Moutong.
Dalam acara sosialisasi tersebut dihadiri Kadis Kominfo, joni Tagunu SE, Narasumber Kepala Bidang Komunikasi Informatika Persandian dan Statistik Provinsi Sulawesi Tengah Drs. Maulana Amir, Ms.M.si dengan peserta utusan dari OPD (organisasi perangkat daerah) sejumlah 70 orang.
Mewakili Bupati Parimo dalam membuka kegiatan, Armin S.Pd,M.Si dalam Asisten III bidang Administrasi Umum mengatakan, bahwa di era digital ini faktor keamanan informasi merupakan aspek yang sangat penting untuk diperhatikan, karena kinerja tata kelola teknologi informasi dan komunikasi akan terganggu, jika informasi sebagai salah satu objek utama mengalami masalah keamanan. Oleh karenanya harus membangun sistem keamanan informasi agar tidak terjadi kebocoran.
“Untuk para pengelola tekhnologi informasi dan komunikasi harus menggunakan prosedur serta tekhnologi keamanan sistem yang baik untuk melindungi informasi yang dihasilkan. Apabila hal tersebut tidak dapat dilakukan maka Pemkab Parimo akan menjadi sangat rentan terhadap resiko kebocoran data,” ujar Armin
Kemudian disisi lain kata Armin, akan sangat sulit untuk menjalankan manajemen keamanan sistem yang kuat tanpa memberikan perhatian yang besar terhadap peningkatan kepedulian pegawai terhadap keamanan Informasi.
Diakhir sambutan Bupati yang dibacakan Armin menyebutkan terdapat tiga aspek utama keamanan informasi yaitu, teknologi, proeses dan manusia, karena paling rentan adalah aspek manunusia, karena lebih dari 70 persen Kebocoran informasi adalah akibat ulah manusia.
Dengan demikian untuk mencegah kebocoran Informasi dimaksud maka diberlakukan personel yang mempunyai dedikasi, etika dan integritas yang tinggi pada organisasi, disamping itu juga di berlakukan sistem keamanan yang handal pada jaringan komputer, pungkasnya
PROKOPIM PEMDA PARIMO
