BPN Parimo, Targetkan Penyelesaian Lahan LC Oktober 2021

SOALKAKITA, Parigi Moutong– Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Parigi Mouotong Provinsi Sulawesi Tengah, menargetkan proses penyelesaian lahan Land Clearing (LC) di Kelurahan Kampal Kecamatan Parigi selesai Oktober 2021.

Hal itu di ungkap, Kepala Seksi Pengadaan Tanah dan Pengembangan BPN Parigi Moutong Lina, mengatakan, adapun permasalahan lahan LC ini sangat rumit dan prosesnya sudah berjalan dari tahun 2003 sampai saat ini. Akan tetapi, pihaknya telah berkomitmen, akan merampungkan pada Oktober 2021 mendatang.

“Jadi kalau untuk masalah lahan LC memang rumit, dan sudah berjalan dari  tahun 2003 sampai sekarang. Sehingga, kami dari BPN berkomitmen tahun ini itu sudah selesai sesuai jadwal yang di tentukan,” ujarnya. Senin (2 /8/21) lalau di gedung lantai dua kantor bupati.

Ia menuturkan, yang terpenting adalah partisipasi dari semua pihak. Apalagi, yang mempunyai kepentingan dalam masalah ini harus ikut terlibat.

“Sehingga apapun persoalannya, kalau kita bisa bekerja bersama untuk berfikiran jernih saya rasa persoalan ini akan selesai sesuai jadawal yang kami tentukan,” tuturnya.

Selain itu, kata ia, penyebab persoalan lahan LC ini, di karenakan masih banyak lokasi  masyarakat yang belum di lakukan penimbunan oleh pemda.

“Ini juga salah satu alasan dari mereka yang tidak mau berpindah dari lokasi tersebut, karena lokasi yang di sediakan tidak sesuai apa yang di harapakan,” ungkapnya.

Lanjuta ia, sebenarnya pihaknya sudah beberapa kali melakukan pemetaan ulang terkait lahan tersebut. Tetapi, masih banyak lokasi masyarakat yang belum dilakukan penimbunan.

“Alasan dari masyarakat katanya mereka tidak mau berpindah, karena. Menurut mereka lokasi yang di pindahkan itu tidak layak dan masih berlubang,” jelasnya.

Lina menambahkan, kalau seperti itu lokasinya mana mungkin. Masyarakat bisa mendirikan bangunan atau melakukan aktifitas di atasa lahan yang tidak layak untuk di gunakan. Sehingga, ini yang menjadi persoalan.

Maka dari itu Pemerintah Daerah Parigi Moutong  harus bertindak untuk melakukan ‘land clearing’ dan penimbunan atas lahan masyarakat, karena faktor utamanya untuk melakukan penyelesaian lahan tersebut adalah lakukan penimbunan. Tetapi, Pemda terkendala akibat penganggaran,” pungkasnya.

Reporter: Roni Saputra

SOALKAKITA

Recent Posts

Bupati Parigi Moutong Hadiri Sidang Paripurna Penyesuaian Hasil Evaluasi RPJMD 2025–2029.

Parigi Moutong, - Bupati Parigi Moutong, H. Erwin Burase, S.Kom., menghadiri Sidang Paripurna DPRD Kabupaten…

1 hari ago

Penutupan Pelatihan Dasar CPNS Formasi Tahun 2024 Di Lingkungan Pemkab Parimo.

PARIGI MOUTONG - Pelatihan Dasar (Latsar) CPNS Formasi Tahun 2024 di lingkungan Pemerintah Daerah Kabupaten…

1 hari ago

Kick Off HPN 2026 di Banten Berlangsung Meriah, Hadirkan Jalan Santai Kapolri, Doorprize Motor, hingga Pengurus PWI Pusat

Serang - Hari Pers Nasional (HPN) 2026 resmi dimulai dengan penyelenggaraan Kick Off HPN 2026…

3 hari ago

Lindungi Kualitas dan Rasa Khas, Pemkab Parigi Moutong Kebut Indikasi Geografis Durian Montong

PARIGI MOUTONG – Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong terus bergerak cepat dalam melindungi komoditas unggulan daerah.…

5 hari ago

Genjot Masuknya Investor, Pemkab Parigi Moutong Susun Peta Potensi Investasi 2025

PARIGI MOUTONG – Pemerintah Daerah Kabupaten Parigi Moutong melalui Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan…

5 hari ago

MTQ ke-19 Tingkat Kabupaten Parigi Moutong Resmi Dibuka, Sidoan Jadi Pusat Syiar Qur’ani dan Pelantikan DPK LASQI.

Parigi Moutong - Bupati Parigi Moutong H. Erwin Burase, secara resmi membuka Musabaqah Tilawatil Qur’an…

6 hari ago