PARIGI MOUTONG – Bupati Parigi Moutong, H. Erwin Burase, membeberkan kondisi riil dan tantangan yang dihadapi daerah saat membuka Musrenbang RPJMD Kabupaten Parigi Moutong Tahun 2025-2029 di Auditorium Kantor Bupati, Rabu (15/10/2025).
Bupati menegaskan bahwa pemahaman bersama atas kondisi ini sangat penting agar setiap ide dan gagasan yang dibahas dalam forum dapat sejalan dengan potensi dan kemampuan daerah.
Salah satu tantangan utama yang diungkap Bupati adalah terkait sumber pembiayaan pembangunan.
“Sumber pembiayaan pembangunan Kabupaten Parigi Moutong, terutama dari dana perimbangan, mengalami penurunan signifikan,” ungkap H. Erwin Burase.
Oleh karena itu, lanjutnya, dukungan pembiayaan dari pemerintah provinsi dan pemerintah pusat masih sangat dibutuhkan untuk mengakselerasi pembangunan di daerah.
Meski menghadapi tantangan fiskal, Bupati menyebut infrastruktur masih menjadi sektor utama yang diprioritaskan. “Infrastruktur masih menjadi sektor utama yang diprioritaskan, kemudian diikuti sektor pendidikan, kesehatan, dan pembangunan ekonomi,” jelasnya.
Faktor-faktor ini, menurut Bupati, sangat mempengaruhi kemampuan Pemkab Parigi Moutong dalam mengimplementasikan program dan kegiatan yang telah direncanakan.
Namun, ia juga menyoroti modal sosial berharga yang dimiliki daerah. “Kondisi keamanan dan ketertiban di Kabupaten Parigi Moutong yang kondusif merupakan modal sosial yang sangat berharga dalam mendukung pembangunan,” tambahnya.
Melalui Musrenbang RPJMD ini, Bupati H. Erwin Burase mengharapkan berbagai masukan yang rasional dan komprehensif dari semua pemangku kepentingan (stakeholder).
“Melalui pendekatan yang rasional dan didukung kesungguhan semua stakeholder, kita optimalkan segenap daya dan upaya agar percepatan dan keberhasilan pembangunan di daerah ini dapat kita wujudkan,” tutupnya.