Reporter : Nur Fitri
SOALKAKITA, Parigi Moutong – Ternyata, bukan hanya program BPNT Kemensos yang bagi-bagi beras untuk keluarga prasejahtera, PKH pun ikut menyalurkan beras bantuan.
Meskipun, penyaluran beras melalui program PKH wilayah Kabupaten Parigi Moutong Provinsi Sulawesi Tengah, tidak mencakup secara keseluruhan peserta keluarga harapan. Bantuan segar pangan itu, hanya berlaku untuk tiga desa wilayah Kecamatan Parigi.
Program PKH, merupakan salah satu bantuan sosial kepada keluarga prasejahtera yang penetapan penerimanya berdasarkan data petugas PKH sendiri.
Kucuran bantuan beras Kementrian Sosoial (Kemensos) itu, bagian dari tambahan kebutuhan pokok pada masa pandemi Covid-19.
Hal itu diungkap Kordinator PKH Parigi Moutong, Irwan Sahar kepada Soalkakita.com dilokasi kegiatan Jumat (2/10). Ia mengatakan, ada sekitar 128 Kepala Keluarga (KK) yang mendapatkan bantuan beras dari tiga desa di Kecamatan Parigi.
“ Desa-desa itu adalah Bambalemo Ranomaisi, Desa Lebo, dan Desa Bambalemo,” sebutnya.
Lanjuta ia, biasanya setiap penyaluran bantuan sosial berupa beras berlangsung secara bertahap setiap bulan untuk penerima manfaat. Namun dengan kondisi sekarang ini, pihaknya tidak bisa memastikan kapan datangnya.
Ia menjelaskan, penerima bantuan tersebut yang notabenenya peserta PKH, sudah memenuhi kriteria berdasarkan data PKH dari pusat
“Ini bantuan dari kementrian sosial untuk KK penerima PKH selama menghadapi masa pandemi Covid-19. Masing-masing KK menerima sebanyak 15 kilogram beras dan penyaluran berlangsung pertiga bulan sebanyak 45 kilogram,” terangnya.
