Parigi Moutong – Banjir bandang di Kecamatan Torue Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) mengakibatkan 3 korban meninggal dunia dan 4 diduga hilang karena hanyut terbawa banjir bandang.
Polda Sulawesi Tengah telah menurunkan tim SAR laut Direktorat Polisi Perairan dan Udara (Ditpolairud) yang mulai kemarin dan hari ini fokus melakukan pencarian korban dipesisir pantai dan laut wilayah Kecamatan Torue, Sabtu (30/7/2022)
Menggunakan perahu karet tim SAR terus menyusuri sepanjang pantai dan sekali-kali ketengah lautan untuk menemukan korban hilang yang diduga hanyut terbawa derasnya air banjir bandang yang terjadi Kamis 28 Juli 2022 malam.
“Ada 10 personil Ditpolairud Polda Sulteng yang diterjunkan untuk membantu bencana banjir di Torue,” ungkap Kasubbid penmas Bidhumas Kompol Sugeng Lestari melalui pesan whatsapp, Sabtu (30/7/2022)
“10 personil tersebut merupakan tim SAR (Search And Rescue) yang diterjunkan kelokasi bencana banjir untuk mencari korban hilang yang diduga hanyut, ujarnya
Tim SAR laut Polda Sulteng dengan menggunakan 1 unit Rubber Boat (perahu karet) mereka nantinya difokuskan untuk melakukan pencarian korban di wilayah pantai atau laut sekitar Kecamatan Torue, pungkasnya
PARIGI - Pasangan bertagline BERSINAR (Bersama Nizar-Ardi) yang merupakan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati…
Parigi - Bakal calon Gubernur Sulawesi Tengah Ahmad M Ali sangat yakin akan menjadi pemenang…
PARIGI - Orang nomor satu di KONI Provinsi Sulawesi Tengah M. Nizar Rahmatu maju dalam…
PARIGI - Warga Parigi Moutong tengah bersiap memilih calon pemimpin untuk lima tahun ke depan,…
PARIGI - Ketua Umum Komite Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Sulawesi Tengah M Nizar Rahmatu resmi…
Parigi - Gerakan Akar Runput Rusdy Mastura akan bangun 1000 posko rakyat, posko ini akan…