PARIGI MOUTONG-Soalkakita.com, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag), Parigi Moutong (Parimo) Belum menetapkan harga minyak goreng di pasar-pasar tradisional murah, dikarenakan pedagang masih menghabiskan stok minyak yang lama yaitu Rp22 ribu per liter.
Menurut Kabit Disperindag Jalaludin S pd.M.si, pihaknya sudah menghimbau kepada para pedagang di pasar bahwa pemerintah pusat sudah menetapkan harga minyak Rp 14 ribu persatuan liter.
Namun himbauan tersebut bukan dalam bentuk tertulis melainkan hanya sebatas mengingatkan saja.
Dia mengatakan, himbauan tersebut sudah berlaku di perusahaan pedagang ritel modern.
“Pedagang masih menghabiskan stok yang lama, untuk himbauan kalau secara tertulis belum ada tapi himbauan masi sebatas mengingatkan” ujarnya ketika diwawancarai, Senin (24/01/22).
Menurutnya, dengan perbandingan harga, pasar butuh penyesuaian, karena pasar bukan termasuk barang subsidi.
“Untuk pasar meminta penyesuaian dulu, karena yang mereka jual bukan barang subsidi,” tutupnya (PR).
Palu - Seorang warga Kelurahan Birobuli Selatan, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu inisial TN (52)…
Parigi- Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah (Sulteng), Faisan…
PARIGI MOUTONG– Gerakan Pemuda Manggrove Teluk Tomini (GPMTT) bakal menggelar gerakan menanam 1000 manggrove dalam…
SOALKAKITA, PARIGI MOUTONG - Ratusan masyarakat di wilayah Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, masih saja…
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Parigi Moutong mencabut Keputusan Nomor 1450 Tahun 2024 yang sebelumnya…
Soalkakita, Parigi - Kampanye Dialogis di Desa Silutung, Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi…