Reporter: Akbar Lehalima
SOALKAKITA, Parigi Moutong- Tahun depan, Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (DPUPRP) Kabupaten Parigi Moutong, Provinsi Sulawesi Tengah,menargetkan akreditasi untuk laboratoriumnya.
Hal itu disampaikan, Sekertaris Dinas (PUPRP) Rivai ST.,Msi, saat ditemui Soalkakita com diruang kerjanya Senin (29/06). Dia mengatakan pihaknya saat ini sedang mempersiapkan segala faktor pendukung demi terpenuhinya akreditasi yang diharapkan.
“Untuk mendapatkan akreditasi tentunya perlu persiapan, mulai dari pengujian beton, argegat dan aspal sudah lengkap,” ujarnya.
Dengan terakreditasnya Laboratorium tersebut kata dia, membuat PUPRP Parigi Moutong sebagai daerah kedua yang memiliki laboratorium terakreditas di wilayah provinsi Sulawesi Tengah.
Terkait persiapan pemenuhan fasilitas penunjang di laboratorium tersebut, DPUPRP berencana menambah sejumlah alat kebutuhan Lab tersebut, untuk memenuhi persyaratan sebagai Lab yang layak untuk menyandang status terakreditasi.
“Dalam waktu dekat, kami akan menambah sejumlah alat di laboratorium ini. yang Pasti pengadaanya, tidak sampai melewati tahun ini. Mungkin alatnya sampai disini diawal tahun depan,” terangnya.
Selain pengadaan sejumlah alat fasilitas penunjang, DPUPRP Parigi Moutong juga bakal menempatkan petugas dilaboratorium tersebut.
Dia menjelaskan, petugas Lab merupakan mereka yang memiliki Sumber Daya yang sesuai dengan kebutuhan Lab. Termaksud memiliki sertifikat keahlian bidang itu.
“Selain SDM yang diperkuat dengan sertifikatnya, petugas Lab ini juga memiliki pengalaman bekerja di Laboratorium yang bersertifikat juga. Seperti, ahli bidang pengujian Beton, Agregat dan Aspal. Sekarang ini yang mempunyai sertifikat baru Tiga orang. Sedangkan, targetnya harus enam orang SDM,” jelasnya.
Dia menuturkan, adanya Laboratorium yang terakreditas berserta dengan Sumber Daya Manusia yang sepadan pula, DPUPRP dapat meningkat Pendapatan Asli Daerah (PAD) bersumber dari Laboratorium tersebut.
Dia menambahkan, DPUPRP berencana melayangkan surat kepada Pemerintah Kecamatan dan Desa, agar setiap program yang berkaitan dengan kegiatan fisik. Dapat bekerjasama dengan pihak DPUPRP. Hal ini dapat memberi penguatan bagi Desa maupun Kecamatan, karena terbantu terkait hal-hal yang bersifat teknis.
“Minimal ketika material dalam kegiatan fisik itu telah melalui Laboratorium. Sehingga kualitas dan kelayakan material dapat ketahuan. Secara otomatis, PAD yang dihasilkan DPUPRP melalui Lab tersebut juga meningkat. Meskipun, sumbernya masih berasal dari proyek-proyek fisik lingkup OPD Pemda Parigi Moutong. Insyaallah, kedepan PAD dari pemeriksaan Lab terhadap proyek-proyek fisik pihak swasta akan ada,” harapnya.
Palu - Seorang warga Kelurahan Birobuli Selatan, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu inisial TN (52)…
Parigi- Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah (Sulteng), Faisan…
PARIGI MOUTONG– Gerakan Pemuda Manggrove Teluk Tomini (GPMTT) bakal menggelar gerakan menanam 1000 manggrove dalam…
SOALKAKITA, PARIGI MOUTONG - Ratusan masyarakat di wilayah Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, masih saja…
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Parigi Moutong mencabut Keputusan Nomor 1450 Tahun 2024 yang sebelumnya…
Soalkakita, Parigi - Kampanye Dialogis di Desa Silutung, Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi…