memberitakan dan mengabarkan
Berita  

Wakil Bupati : Peran Cegah Nikah Usia Anak Perlu Partisipasi dan Sinergitas semua Pihak

Parigi – laporan Nadiyah Sidiqah Ponto selaku ketua tim Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Tadulako (UNTAD) menyampaikan bahwa kedatang kami ini sebenarnya memenuhi tugas kuliah kami terkait Advokasi Kesehatan dimana judul dari Advokasi tersebut Pencegahan pernikahan usia dini. Selain untuk memenuhi tugas mata kuliah kami, kita juga ingin memberikan rekomendasi – rekomendasi terkait Advokasi Pencegahan pernikahan pada usia dini.

Memilih wilayah Kabupaten Parigi Moutong untuk melakukan study penelitian terkait Advokasi program pencegahan pernikahan di usia dini melalui Rekomendasi yang di berikan pertama mengedukasikan kepada masyarakat tentang bagaimana pendewasaan pada usia perkawinan anak, juga mengenai informasi kesehatan reproduksi, jadi disni menurutnya perlu di berikan pemahaman kepada masyarakat bahwa pentingnya kualitas usia secara matang baik dari segi psikologi, mental serta keadaan biologis yang nantinya berperan besar kepada tingkat reproduksi, melalui Advokasi yang sudah dikemas dalam sebuah bentuk Analisa study sehingga hal ini dapat diaplikasikan melalui lembaga-lembaga pendidikan di daerah parigi moutong dengan sasaran adalah siswa dan guru serta lingkungan sekolah.

Kesempatan tersebut, wabup menegaskan bahwa upaya pencehagahan terhadap Pencegahan pernikahan usia dini sudah dilakukan oleh pemerintah kabupaten parigi moutong, bahkan sosialisasinya pun sudah dilakukan. namun menurutnya dalam upaya pencegahaannya pernikahan di usia dini tidak hanya pemda saja tetapi peran aktif dari orang tua juga penting dalam upaya tersebut. Bertempat di Ruang Kerja, Jumaat 28-10-2022.

Badan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak merupakan instansi teknis yang telah melakukan berbagai upaya termaksud bekerjasama dengan Fakultas kesehatan masyarakat Untad sebagai Tim Ahli terkait upaya penurunan Stunting,Pemda Parimo dalam hal pelaksanaan pendampingan upaya pencegahan meluncurkan program antara lain bro kamu penting dan genre program ini mengikutsertakan kelompok pemuda dan remaja dalam kapasitasnya sebagai Agent pembaharu ditengah kehidupan sosial kemasyarakatan guna mensukseskan penurunan angka stunting dan pencegahan pernikahan usia dini sehingga program ini betul betul membawa perubahan yang signifikan terhadap perubahan budaya ditengah masyarakat mengingat hubungan dan korelasi yang dibangun adalah menemukan formulasi yang diharapkan mampu membangun frekuensi yang sama ditengah kelompok pemuda dan remaja dengan melihat karakter masing masing wilayah sasarannya.

Pengkajian secara menyeluruh yang melibatkan berbagai Aspek antara lain Budaya, ekonomi, serta geografis sehingga memudahkan pemerintah daerah dalam mengambil satu kebijakan dan penyelesaian masalah dengan menguatkan regulasi serta pemantapan program menargetkan penurunan angka stunting pencegahan pernikahan usia dini membangun karakter masyarakat meningkatkan kualitas pendidikan, ekonomi, dan kesehatan masyarakat dalam kurun waktu yang ditetapkan mendorong pemberdayaan lapangan kerja bagi usia produktif adalah foKus Pemerintah Daerah sebagai upaya pelayanan dasar yang akan dilaksanakan pemerataan diberbagai wilayah Kabupaten Parigi Moutong nantinya.

Akhir pertemuan ini Wabup berpesan kepada Mahasiswa yang hadir untuk selalu melakukan kerjasama yang baik antara Pemerintah dan lingkungan Fakultas guna memberikan kontribusi dalam hal penelitian serta ilmu pengetahuan yang dapat memberikan perubahan terhadap kemajuan banhgsa dan Negara khususnya Daerah yang kita cintai ini melalui momentum hari sumpah pemuda merupakan hal yang pas dimana peran Mahasiswa sangat dibutuhkan untuk mengisi dan menampilkan nilai-nilai pembangunan manusia yang seutuhnya, dengan ucpan terima kasih hubungan yang baik ini akan kita pelihara guna menumbuhkan iklim Penyelenggaraan Pemerintahan yang lebih baik (Good Governance) Tutupnya.

Tinggalkan Balasan